TIMES BALIKPAPAN, BONTANG – Polres Bontang menggelar tes urine terhadap anggotanya. Kegiatan yang dilakukan secara mendadak tersebut guna memastikan anggota kepolisian itu bebas narkotika dan obat-obatan terlarang (narkoba), Senin (1/3/2021).

Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kapolres Bontang AKBP Hanifa Martunas Siringoringo, SIK. MH usai apel pagi diikuti Wakapolres, jajaran Kabag, Kasat, Kasi, Kapolsek, Perwira dan seluruh anggota baik polisi laki-laki dan perempuan serta ASN Polres Bontang.

Dalam pelaksanaannya, tes urine dilakukan urusan kesehatan (Urkes) Polres Bontang bersama Tim Analis Kesehatan RSUD Kota Bontang dipimpin Dr. Eva Hartati Sp.PK dengan 8 personil kesehatan lainnya.

Pelaksanaan tes urine dilakukan dalam pengawasan ketat petugas Propam. Terutama bagi anggota yang hendak mengeluarkan urinenya untuk diserahkan kepada petugas. Sehingga tidak bisa tertukar dengan milik orang lain atau menggantinya dengan air putih.

Menurut Kapolres Bontang, AKBP Hanifa Martunas Siringoringo, kegiatan tes urine bebas narkoba kepada anggota ini merupakan program rutin dalam rangka meningkatkan kedisiplinan anggota.

"Sebanyak 242 personil Polres Bontang mengikuti tes urine tersebut dan bersyukur dengan hasil Negatif semua," tegas Kapolres Bontang AKBP Hanifa Martunas Siringoringo kepada media ini.

"Sebelum menertibkan masyarakat, terlebih dahulu kami lakukan penertiban kepada anggota. Apalagi narkoba juga menjadi salah satu atensi dari Kapolri,"ujarnya.

Diantaranya, kedisiplinan anggota terkait narkoba menjadi salah satu program prioritas Kapolri. Oleh karena itu, Polres Bontang melaksanakan tes urine bebas narkoba secara tiba-tiba dan berkala.

Selain personil yang berdinas di Polres Bontang, tes urine ini juga diikuti personil polsek jajaran. Termasuk dari Polsek Muara Badak dan Polsek Marangkayu. "Mereka semua didatangkan ke Polres Bontang kecuali yang sedang Dinas," terang Hanifa.

Ia menegaskan dalam penindakan kasus penyalahgunaan narkoba tidak akan tebang pilih. Baik masyarakat umum ataupun anggota Polri yang terbukti terlibat kasus tersebut akan ditindak dan diproses sesuai dengan aturan yang berlaku.

"Kami tidak akan menutup-nutupi, jika ada anggota yang terlibat narkoba akan kami tindak tegas dan diproses secara hukum," ujarnya.

"Nanti akan kita lakukan tes urine lagi, waktunya kita rahasiakan bagi personil yang belum mengikuti hari ini karena dinas ataupun sakit," tegas orang nomor satu di jajaran Polres Bontang ini.

"Hasil tes urine, bila ada anggota yang terindikasi positif akan langsung ditindaklanjuti dengan pemeriksaan lanjutan secara laboratorium dan proses hukum sesuai ketentuan" tutup Kepala Polres Bontang. (*)