Berita

Mendag RI Lepas Ekspor Produk Olahan Indonesia ke Pasar Australia

Senin, 12 April 2021 - 13:50
Mendag RI Lepas Ekspor Produk Olahan Indonesia ke Pasar Australia Pelepasan produk ekspor dari anggota HIPMI ke pasar Australia (FOTO: KJRI Sydney for TIMES Indonesia)

TIMES BALIKPAPAN, JAKARTA – Sebagai tindak lanjut MoU antara House of Indonesia (HoI) dan Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI), produk makanan olahan berbasis pertanian dari anggota HIPMI mulai diekspor ke pasar Australia. Pelepasan ekspor dilakukan secara langsung oleh Menteri Perdagangan RI (Mendag RI), Muhammad Lutfi.

Pelepasan ini juga disaksikan secara langsung oleh Konsul Jenderal RI Sydney Heru Hartanto Subolo, Dirjen Pengembangan Ekspor Nasional, Dr Ir Kasan dan Sekjen HIPMI BagasAdhadirga.

Selain itu, acara ini juga diikuti secara daring oleh Ketua Umum Pengurus Pusat HIPMI Mardani Haji Maming, Acting KJRI Sydney Trisari Paramita, pendiri HoI Suliyanti Sunaryo, Kepala ITPC Sydney, AtasePerdagangan RI untuk Australia dan Komite Eksekutif CEO Indonesia Australia.

Muhammad-Lutfi.jpgMenteri Perdagangan RI (Mendag RI), Muhammad Lutfi melepas produk ekspor Anggota HIPMI ke pasar Australia (FOTO: KJRI Sydney for TIMES Indonesia)

"Saya menaruh harapan pada HIPMI untuk menjadi penggerak ekspor, dan saya meyakini produk makanan dan minuman akan menjadi salah satu primadona produk ekspor di masa mendatang," ujar  Mendag RI dalam sambutannya, setelah memaparkan tren perdagangan Indonesia dan dunia.

Sementara itu, Konjen RI menyambut baik pelepasan produk ekspor HIPMI yang menunjukkan keseriusan HIPMI dan HoI untuk mengambil manfaat dari Indonesia Australia Comprehensive Economic Partnership Agreement (IACEPA). KJRI Sydney sebagai wakil pemerintah Indonesia terusmendukung produk UKM Indonesia untuk masuk ke pasar Australia. 

Hal ini sejalan dengan prioritas program Pemerintah Indonesia, sebagaimana ditegaskan oleh Direktur Jenderal PEN, bahwa UKM harus menjadi pemain global. Pemerintah Indonesia membuka akses pasar melalui berbagai perjanjian perdagangan bebas yang telah ditandatangani antara Indonesia dengan negara mitra dagang. 

Ketua Umum BPP HIPMI mengharapkan agar pelepasan ekspor ini dapat memicu semangat generasi muda Indonesia untuk berbisnis, mengingat pebisnis muda Indonesia jumlahnya kalah jauh dari negara lain atau masih sekitar 3-4 persen dari penduduk Indonesia. 

Prosesi-pelepasan-ekspor-produk-Indonesia-juga-diikuti-secara-virtual-oleh-sejumlah-perwakilan-di-Australia.jpgProsesi pelepasan ekspor produk Indonesia juga diikuti secara virtual oleh sejumlah perwakilan di Australia (FOTO: KJRI Sydney for TIMES Indonesia)

"Dengan kerjasama semua pihak, baik pemerintah, organisasi dan Perwakilan RI di luar negeri, Indonesia dapat menghadapi bonus demografi di masa mendatang," ujarnya. 

Acara pelepasan produk ekspor ditandai dengan pemecahan kendi yang dilakukan oleh Sekjen HIPMI, Konsul Jenderal RI Sydney dan Kepala Bidang Perdagangan, Perindustrian dan ESDM HIPMI. Acara tersebut merupakan capaian penting dalam implementasi Nota Kesepahaman antara HIPMI dan HoI yang telah ditandatangani tiga bulan lalu.  

Nota Kesepahaman antara HIPMI dan HoI berlaku dua tahun dan dapat diperpanjang, serta mencakup beberapa bidang kerjasama antara lain memfasilitasi konsultasi produk dan bisnis, memberikan informasi pasar, serta kerjasama promosi dan pemasaran. HoI akan membantu kurasi produk dan memfasilitasi pengiriman contoh produk yang lolos kurasi. 

Dalam acara pelepasan produk ekspor oleh Mendag RI ini, juga dilakukan kerjasama penggunaan sistem yang dikembangkan bersama salah satu startup Indonesia, goorita.com yang memungkinkan UKM melakukan tracking and tracing terhadap produk mereka sekaligus e-fulfillment system untuk produk-produk Indonesia di Australia. (*)

Pewarta : Widodo Irianto
Editor : Ronny Wicaksono
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Balikpapan just now

Welcome to TIMES Balikpapan

TIMES Balikpapan is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.